KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) mengalami pelemahan kinerja keuangan yang berakhir pada 31 Maret 2025. Berdasarkan laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), AADI mencatatkan pendapatan usaha sebesar US$ 1,16 miliar pada kuartal I-2025. Hasil ini lebih rendah 11,45% year on year (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni US$ 1,31 miliar. Mayoritas pendapatan usaha AADI berasal dari segmen bisnis pertambangan dan perdagangan batubara yakni sebesar US$ 1,11 miliar. Setelah itu diikuti oleh segmen bisnis logistik sebesar US$ 131,15 juta, dan lain-lain sebesar US$ 17,93 juta. AADI juga mencatatkan eliminasi sebesar US$ 98,77 juta.
Pendapatan dan Laba Bersih Adaro Andalan Indonesia Terkoreksi pada Kuartal I-2025
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) mengalami pelemahan kinerja keuangan yang berakhir pada 31 Maret 2025. Berdasarkan laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), AADI mencatatkan pendapatan usaha sebesar US$ 1,16 miliar pada kuartal I-2025. Hasil ini lebih rendah 11,45% year on year (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni US$ 1,31 miliar. Mayoritas pendapatan usaha AADI berasal dari segmen bisnis pertambangan dan perdagangan batubara yakni sebesar US$ 1,11 miliar. Setelah itu diikuti oleh segmen bisnis logistik sebesar US$ 131,15 juta, dan lain-lain sebesar US$ 17,93 juta. AADI juga mencatatkan eliminasi sebesar US$ 98,77 juta.