KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Gema Grahasarana Tbk (GEMA) membukukan pendapatan sebesar Rp 379,38 miliar per kuartal I-2025. Angka ini meningkat 11,03% dari pendapatan pada periode yang sama tahun sebelumnya. 

Mengutip laporan keuangan pada Selasa (29/4), pendapatan GEMA di tiga bulan pertama 2025 naik 11,03%, dari semula Rp 341,68 miliar di kuartal I-2024, menjadi Rp 379,38 miliar.

Pendapatan interior, furnitur, mekanis dan listrik menjadi kontributor utama dengan Rp 204,64 miliar. pendapatan distribusi dan perdagangan Rp 174,74 miliar. 

Frekuensi Transaksi BCA UMKM Fest 2025 Melejit, Buktikan Optimisme di Indonesia

Naiknya angka pendapatan membuat beban pokok pendapatan ikut meningkat 11,39% menjadi Rp 286,53 miliar. 

Baca Juga: Dyandra Media International (DYAN) Catat Pendapatan Rp 377 Miliar di Kuartal I-2025

Sehingga menghasilkan laba bruto sebesar Rp 92,85 miliar atau setara peningkatan 9,93% dibandingkan Rp 84,46 miliar pada periode yang sama tahun lalu. 

Pada saat yang sama, beban penjualan GEMA membengkak 18,40%, dari Rp 35,51 miliar menjadi Rp 42,04 miliar. 

Beban umum dan administrasi juga naik, dari Rp 29,76 miliar menjadi Rp 30,28 miliar.

Hingga akhir Maret 2025, GEMA mencatatkan laba neto yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih sebesar 21,43%, dari Rp 2,16 miliar menjadi Rp 2,62 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News