Pendapatan Diagnos Laboratorium (DGNS) Merosot 35% di Kuartal I-2023



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk (DGNS), emiten penyedia layanan laboratorium klinis di bawah Grup Bundamedik membukukan pendapatan Rp 37,6 miliar di kuartal I-2023. Jumlah ini merosot 35% dari sebelumnya mencapai Rp 57,9 miliar pada kuartal I-2022.

Berdasarkan laporan keuangannya, DGNS turut membukukan beban pokok pendapatan sebesar Rp 22 miliar. Sehingga laba kotor yang dihasilkan sekitar Rp 15,7 miliar pada periode Januari hingga Maret 2023.

Sementara dari pos beban, perseroan membukukan beberapa beban di antaranya beban penjualan Rp 2,4 miliar, beban umum dan administrasi Rp 16,9 miliar, beban pajak Rp 29,5 juta dan sebagainya.


Baca Juga: Diagnos Laboratorium (DGNS) Targetkan Revenue Tumbuh Single Digit Tahun Ini

Dengan demikian, DGNS tercatat membukukan rugi periode berjalan sekitar Rp 3,46 miliar di kuartal I-2023. Jumlah itu justru berbalik dari sebelumnya mengantongi laba bersih mencapai Rp 8,4 miliar di kuartal I-2022.

Lebih lanjut, dari sisi liabilitas perseroan mencatatkan total sebesar Rp 38,9 miliar dan ekuitas sebesar Rp 206,9 miliar.

Adapun aset yang tercatat hingga kuartal I-2023 sekitar Rp 245,9 miliar dari sebelumnya Rp 239 miliar di periode sama tahun lalu.

 
DGNS Chart by TradingView

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari