KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Emiten pakan ternak PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) mencatat penurunan kinerja sepanjang tahun lalu. Berdasar laporan keuangan tahun 2020, JPFA mengantongi pendapatan sebesar Rp 36,96 triliun atau menyusut 4,91% dari tahun sebelumnya Rp 38,87 triliun.

Pendapatan terbesar masih disumbang oleh peternakan komersial senilai Rp 13,36 triliun, pendapatan pada lini bisnis tersebut berhasil naik dari tahun 2019 sebesar Rp 11,53 triliun. Kemudian pendapatan pakan ternak menyumbang Rp 10,83 triliun atau turun dari tahun sebelumnya mencapai Rp 13,53 triliun.

Berikutnya, pendapatan pengolahan hasil peternakan dan produk konsumen sebesar Rp 5,22 triliun, budidaya perairan Rp 3,34 triliun, pembibitan ayam Rp 2,37 triliun, peternakan sapi menyumbang Rp 1,13 triliun, dan perdagangan lain-lain sebesar Rp 1,43 triliun.

Baca Juga: Charoen Pokphand Indonesia (CPIN) ekspor perdana ke Qatar

Sejalan dengan itu, beban pokok penjualan juga turun 4,71% menjadi Rp 29,54 triliun (31 triliun). Dengan demikian Japfa Comfeed Indonesia memperoleh laba bruto sebesar Rp 7,43 triliun lebih kecil 5,59% dari tahun sebelumnya Rp 7,87 triliun.

Selanjutnya, pada pos beban penjualan dan pemasaran hanya turun tipis 0,64% dari Rp 1,56 triliun pada 2019 menjadi Rp 1,55 pada tahun ini. Di lain sisi, beban umum dan administrasi malah meningkat 1,85% jadi Rp 3,24 triliun.

JPFA mencatat laba tahun berjalan sebelum efek penyesuaian laba entitas yang bergabung yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 916,71 miliar atau turun 48,07% dari tahun 2019 senilai Rp 1,76 triliun.`

Selanjutnya: Harga pakan ternak naik, simak rekomendasi saham untuk Japfa Comfeed (JPFA)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli