JAKARTA. Kinerja kuartal I-2010 PT Jasa Marga Tbk (JSMR) cukup menawan. Pengelola jalan bebas hambatan ini membukukan pendapatan Rp 1 triliun. Jumlahnya naik sekitar 20% dari periode sama 2009, yang Rp 833 miliar. Direktur JSMR Reynaldi Hermansjah bilang, ada dua faktor yang mengerek pendapatan JSMR. Pertama, kenaikan tarif tol pada September-November 2009 dan pertumbuhan trafik pengguna jalan tol. Selama kuartal I-2010, volumenya meningkat 3,07% jadi 226,5 juta kendaraan. Kedua, JSMR memiliki kontribusi pendapatan baru dari ruas Bogor Ring Road. Ruas ini menyumbangkan pemasukan Rp 5 miliar dengan trafik 17.500 kendaraan per hari. "Tahun ini, kami berharap ruas ini memberikan kontribusi hingga Rp 20 miliar," ujar Reynaldi, kemarin (25/4).
Pendapatan JSMR Tembus Rp 1 Triliun
JAKARTA. Kinerja kuartal I-2010 PT Jasa Marga Tbk (JSMR) cukup menawan. Pengelola jalan bebas hambatan ini membukukan pendapatan Rp 1 triliun. Jumlahnya naik sekitar 20% dari periode sama 2009, yang Rp 833 miliar. Direktur JSMR Reynaldi Hermansjah bilang, ada dua faktor yang mengerek pendapatan JSMR. Pertama, kenaikan tarif tol pada September-November 2009 dan pertumbuhan trafik pengguna jalan tol. Selama kuartal I-2010, volumenya meningkat 3,07% jadi 226,5 juta kendaraan. Kedua, JSMR memiliki kontribusi pendapatan baru dari ruas Bogor Ring Road. Ruas ini menyumbangkan pemasukan Rp 5 miliar dengan trafik 17.500 kendaraan per hari. "Tahun ini, kami berharap ruas ini memberikan kontribusi hingga Rp 20 miliar," ujar Reynaldi, kemarin (25/4).