Pendapatan judi di kota kasino di Makau melonjak 44%



HONG KONG. Pendapatan judi di kota Makau naik 44% sejak awal 2011. Pemerintah Makau merilis, pendapatan kasino tersebut mencapai nilai US$ 30,5 miliar selama periode Januari sampai November 2011.Kenaikan pendapatan terjadi karena terdorong kenaikan pendapatan di China. Daerah koloni Inggris ini meraup pendapatan karena menjadi tujuan wisata pejudi dari China dan juga dari negara lainnya.

Sebelumnya, analis dari CLSA memperkirakan pendapatan kasino di Makau, pusat judi terbesar di dunia tu hanya memperoleh kenaikan pendapatan sebesar 30% tahun karena penambahan pengunjung dari daratan China.Sementara analis Aaron Fischer dan Huei Suen Ng memprediksi pendapatan kasino di Makau sebesar 20%. "Peningkatan kondisi makro dan dorongan pariwisata China akan menciptakan rata-rata belanja yang lebih tinggi dan meningkatkan pendapatan perusahaan kasino," kata kedua analis tersebut.Memang sejak tahun 2006 Makau yang merupakan bekas koloni Portugis ini sudah melampaui pendapatan judi Las Vegas Strip setelah pemerintah setempat menginzinkan perusahaan kasino asing beroperasi di Makau. Kebijakan ini juga mengakhiri monopoli Stanley Ho sebagai satu-satunya pemilik kasino selama empat dekade.


Editor: Asnil Amri