KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia (Allianz Syariah) mencatat pendapatan kontribusi mencapai Rp 1,86 triliun pada Oktober 2024. Direktur Utama Allianz Syariah Achmad K. Permana menyampaikan bahwa segmen bisnis asuransi
unitlink dan segmen bisnis asuransi tradisional memiliki kontribusi yang seimbang. "Kami optimistis menargetkan pertumbuhan dan pencapaian yang positif ke depannya, ini sejalan dengan strategi bisnis yang dimiliki perusahaan," ujarnya kepada Kontan, Senin (17/12).
Untuk terus mengoptimalkan kinerja positif, perusahaan berinovasi dalam menghadirkan produk asuransi berbasis syariah yang sesuai dengan kebutuhan peserta juga calon peserta. Dalam memaksimalkan pertumbuhan bisnis perusahaan, Allianz Syariah menjangkau seluruh segmen pasar dengan menghadirkan produk unggulan pada asuransi jiwa.
Baca Juga: Allianz Syariah Bukukan Kontribusi Bruto Rp 1,34 Triliun pada Kuartal III-2024 Seperti produk asuransi kesehatan, asuransi dwiguna, asuransi mikro, serta asuransi jiwa kredit kumpulan melalui kanal distribusi keagenan, bancassurance, serta kemitraan, dan direct sales melalui platform digital dan komunitas terintegrasi dengan perusahaan Adapun strategi lainnya yakni meningkatkan literasi asuransi dengan memberikan program edukasi pada masyarakat, mahasiswa, dan komunitas keagamaan akan pentingnya proteksi dan investasi dengan produk berbasis asuransi syariah. Pada tahun depan, Allianz Syariah akan fokus memperluas lagi jangkauan masyarakat yang terproteksi dengan asuransi syariah, melihat jumlah market share asuransi syariah di Indonesia masih terbilang rendah dengan pangsa pasar syariah di Indonesia sangat besar. "Hal ini menunjukkan potensi yang besar bagi asuransi syariah khususnya Allianz Syariah untuk terus berkembang," lanjutnya. Hingga saat ini, Allianz Syariah menghadirkan produk-produk unggulan yang memiliki manfaat dan sesuai dengan kebutuhan terkini, seperti AlliSya LegacyMax sebagai solusi mudah untuk generasi muda dan keluarga muda dalam mempersiapkan warisan sejak dini. Kemdian produk AlliSya Flexi Medical untuk perlindungan asuransi kesehatan tradisional dengan fitur fleksibilitas sesuai kebutuhan peserta, dan AlliSya Flexi Medical Plan untuk perlindungan asuransi kesehatan unitlink yang lebih komprehensif.
Baca Juga: Baru Ulang Tahun Pertama, Allianz Syariah Sudah Jadi Pemimpin Pasar "Semua inovasi produk yang kami hadirkan juga mengedepankan tiga prinsip kebaikan dalam menjalankan amanah, yang menjadi nilai lebih pada fitur-fiturnya. Selain itu, kami juga memperkuat kerja sama dengan berbagai mitra perbankan seperti Maybank dan SMBC Indonesia," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari