KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Belum banyaknya pengerjaan proyek infrastruktur di awal tahun berdampak buruk pada kinerja PT Mitra Pemuda Tbk. Buktinya, sepanjang kuartal I-2018 perusahaan berkode emitem MTRA itu hanya membukukan pendapatan Rp 50,45 miliar, turun 25,77% dari periode yang sama tahun lalu.

Sementara itu, laba bersih perusahaan pada kuartal I-2018 tercatat Rp 3,36 miliar, turun 26,95% dari periode yang sama tahun lalu. 

Direktur Utama PT Mitra Pemuda Tbk Bisman Novel Maraden Firdaus Simatupang mengatakan, untuk menyiasati penuruna kinerja di tiga bulan pertama tahun ini, perusahaan melakukan beberapa langkah strategis serta lebih hati-hati dalam melakukan konsolidasi sumber daya manusia guna membangun pondasi bagi pengembangan usaha. 

"Hal ini akan menghasilkan pencapaian yang relatif stabil," tutur Bisman seusai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Selasa (15/5).

Sementara itu, Direktur MTRA Agung Anggono menyampaikan, dari sisi fundamental keuangan, perseroan mampu menurunkan jumlah kewajiban pada kuartal I-2018 menjadi Rp 122 miliar, dari akhir tahun lalu Rp 128 miliar.

Agung menambahkan penurunan kewajiban terjadi seiring dengan turunnya utang usaha jangka pendek dan utang perusahaan pembiayaan. “Ekuitas perusahaan juga naik menjadi Rp 137 miliar dari akhir tahun lalu Rp 134 miliar dengan aset saat ini mencapai Rp 259 miliar," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi