KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk (GDST) mencatat kinerja yang kokoh hingga akhir kuartal ketiga lalu. Emiten baja ini mengantongi pendapatan Rp 1,35 triliun, naik 26,17% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Bahkan, GDST mengantongi laba bersih Rp 12,41 miliar. Pada kuartal ketiga tahun lalu, Gunawan Steel masih merugi Rp 64,35 miliar. Penopang utama laba GDST tahun ini adalah kenaikan beban pokok penjualan yang lebih kecil daripada kenaikan pendapatan. Beban pokok pendapatan GDST naik 17,26% menjadi Rp 1,24 triliun. Alhasil, margin laba kotor Gunawan Steel meningkat menjadi 8,30% dari tahun sebelumnya hanya 1,37%.
Pendapatan naik 26%, Gunawan Dianjaya Steel (GDST) mentas dari kerugian
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk (GDST) mencatat kinerja yang kokoh hingga akhir kuartal ketiga lalu. Emiten baja ini mengantongi pendapatan Rp 1,35 triliun, naik 26,17% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Bahkan, GDST mengantongi laba bersih Rp 12,41 miliar. Pada kuartal ketiga tahun lalu, Gunawan Steel masih merugi Rp 64,35 miliar. Penopang utama laba GDST tahun ini adalah kenaikan beban pokok penjualan yang lebih kecil daripada kenaikan pendapatan. Beban pokok pendapatan GDST naik 17,26% menjadi Rp 1,24 triliun. Alhasil, margin laba kotor Gunawan Steel meningkat menjadi 8,30% dari tahun sebelumnya hanya 1,37%.