KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) mencatatkan kenaikan pendapatan yang signifikan sepanjang sembilan bulan pertama di tahun 2017. Pendapatan DOID melonjak 33,52% menjadi US$ 558,48 juta pada Januari-September 2017 ketimbang US$ 418,26 juta pada periode yang sama 2016. Pendapatan DOID terutama disumbangkan oleh beberapa pelanggan seperti PT Berau Coal yang menyumbangkan 58% dari seluruh pendapatan DOID. Transaksi dengan PT Sungai Danau Jaya menyumbang 12% pendapatan DOID. Sementara itu, transaksi dengan PT Kideco Jaya Agung dan PT Adaro Indonesia menyumbang masing-masing 11% untuk pendapatan DOID. Dalam laporan keuangan DOID yang dirilis di Bursa Efek Indonesia, Kamis (26/10), Delta Dunia mencatat laba US$ 31,43 juta. Keuntungan ini melonjak 24,08% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu US$ 25,33 juta. Tapi, margin laba bersih DOID turun menjadi 5,62% untuk tahun ini, ketimbang tahun lalu pada 6,06%.
Pendapatan naik 33%, margin laba DOID menyusut
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) mencatatkan kenaikan pendapatan yang signifikan sepanjang sembilan bulan pertama di tahun 2017. Pendapatan DOID melonjak 33,52% menjadi US$ 558,48 juta pada Januari-September 2017 ketimbang US$ 418,26 juta pada periode yang sama 2016. Pendapatan DOID terutama disumbangkan oleh beberapa pelanggan seperti PT Berau Coal yang menyumbangkan 58% dari seluruh pendapatan DOID. Transaksi dengan PT Sungai Danau Jaya menyumbang 12% pendapatan DOID. Sementara itu, transaksi dengan PT Kideco Jaya Agung dan PT Adaro Indonesia menyumbang masing-masing 11% untuk pendapatan DOID. Dalam laporan keuangan DOID yang dirilis di Bursa Efek Indonesia, Kamis (26/10), Delta Dunia mencatat laba US$ 31,43 juta. Keuntungan ini melonjak 24,08% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu US$ 25,33 juta. Tapi, margin laba bersih DOID turun menjadi 5,62% untuk tahun ini, ketimbang tahun lalu pada 6,06%.