KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Era Mandiri Cemerlang Tbk (IKAN) mengklaim terjadi peningkatan kinerja hingga 72% year on year (yoy) pada kuartal I 2020 akibat kenaikan penjualan dan faktor pelemahan nilai tukar rupiah.

Direktur Utama PT Era Mandiri Cemerlang Tbk Johan Rose menjelaskan pihaknya optimistis dapat mencapai target pertumbuhan di tahun ini menilik kondisi pasar yang diprediksi membaik dalam beberapa waktu ke depan.

"Kondisi ekspor saat ini mengalami stagnasi dikarenakan pandemi. Akan tetapi dari informasi pelanggan kami, kondisi pasar akan membaik," jelas Johan kepada Kontan.co.id, Kamis (21/5).

Baca Juga: Fokus pada produk bernilai tambah, laba bersih Era Mandiri (IKAN) terdongkrak 87,91%

Johan tak menampik, faktor pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS turut memberikan dampak positif bagi kinerja perusahaan. Kendati demikian, ia memastikan mayoritas peningkatan kinerja kuartal I-2020 bersumber dari meningkatnya penjualan.

Di sisi lain, IKAN terus berupaya meningkatkan alih produksi pada produk yang lebih memberi nilai tambah.

"Faktor pendorong utamanya kenaikan sales, karena saat bulan Januari hingga pertengahan Maret kondisi kurs masih normal. Mulai dari pertengahan Maret kurs baru mengalami peningkatan. Namun pelemahan rupiah juga memberikan dampak yang positif," jelas Johan.

Asal tahu saja, pada tahun ini IKAN mematok target pendapatan dan laba bersih masing-masing Rp 150 miliar dan Rp 10 miliar.

Johan memastikan pihaknya masih menanti situasi terbaru dampak pandemi Covid-19 sebelum melakukan kajian kembali atas target kinerja tahun ini.

Johan menambahkan, upaya efisiensi juga terus dilakukan salah satunya lewat efisiensi aktivitas bisnis dan biaya. Pasalnya sejumlah aktivitas dilakukan secara virtual di tengah kondisi pandemi.

Baca Juga: Era Mandiri (IKAN) dan Diamond Citra (DADA) sudah sepenuhnya menyerap dana IPO

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi