JAKARTA. Produsen makanan bermerek Grup Salim yakin bahwa lambatnya pertumbuhan penjualan di semester pertama 2017 bukan disebabkan oleh turunnya daya beli masyarakat. Salah satu anak usaha PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) yakni PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) mencatat, penjualan per hari pada semester pertama lalu masih naik. "Penjualan per hari tumbuh 7%. Jadi kondisinya tidak seburuk apa yang banyak orang khawatirkan," kata Werianty Setiawan, Direktur INDF, Rabu (9/8). Ia bilang, penurunan yang terjadi pada INDF merupakan proses shifting karena masa lebaran dan puasa jatuh di semester pertama 2017. Hal ini membuat sepuluh hari masa produksi yang berkurang, dan membuat pendapatan perusahaan hanya naik 1,6%.
Pendapatan per hari ICBP tumbuh 7%
JAKARTA. Produsen makanan bermerek Grup Salim yakin bahwa lambatnya pertumbuhan penjualan di semester pertama 2017 bukan disebabkan oleh turunnya daya beli masyarakat. Salah satu anak usaha PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) yakni PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) mencatat, penjualan per hari pada semester pertama lalu masih naik. "Penjualan per hari tumbuh 7%. Jadi kondisinya tidak seburuk apa yang banyak orang khawatirkan," kata Werianty Setiawan, Direktur INDF, Rabu (9/8). Ia bilang, penurunan yang terjadi pada INDF merupakan proses shifting karena masa lebaran dan puasa jatuh di semester pertama 2017. Hal ini membuat sepuluh hari masa produksi yang berkurang, dan membuat pendapatan perusahaan hanya naik 1,6%.