KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten properti, PT Pantai Indah Kapuk Dua (
PANI) melaporkan kinerja keuangan kuartal I 2023 dengan pendapatan tercatat sebesar Rp 919 miliar atau naik 695% jika dibandingkan kuartal I 2022. Presiden Direktur PANI Sugianto Kusuma mengatakan, prestasi ini dapat dicapai karena ditunjang oleh penjualan real estate yakni dari rumah tinggal dan tanah kaveling yang melonjak tajam hingga 36 kali lipat dari kuartal pertama sebelumnya. "Perlu dijelaskan bahwa penjualan tersebut Sebagian besar dikontribusikan oleh anak perusahaan PANI yang terletak di Pantai Indah Kapuk 2 (PIK2)," kata Sugianto dalam paparan publik di Jakarta, Senin (19/6).
Di periode yang yang sama, PANI menekan beban usaha turun sebesar 11% dari periode yang sama tahun 2022. Efek dari pencapaian tersebut, PANI mencatatkan kinerja cemerlang di mana laba bersih tahun berjalan tercatat sebesar Rp 446 miliar di kuartal I 2023. Saat ini total aset PANI mencapai Rp 16.3 triliun, naik 3% bila dibandingkan Rp 15.9 triliun pada akhir tahun 2022.
Baca Juga: Pratama Abadi Nusa Industri (PANI) Tunjuk Pimpinan Agung Sedayu Group Jadi Dirut Keberlanjutan usaha PANI ditunjang oleh total persediaan yang sangat mumpuni sebesar Rp 12.7 triliun yang terdiri dari tanah yang sedang dikembangkan Rp 4.7 triliun dan tanah yang belum dikembangkan sebesar Rp 5.6 triliun, serta persediaan lain-lainnya seperti bangunan dalam tahap konstruksi sebesar Rp 2.3 triliun. Kekuatan bank tanah dan ditambah lokasi yang sangat strategis dan terintegrasi dengan Jabodetabek yang mencakup total populasi sekitar 29 juta orang lebih, akan menciptakan pangsa pasar yang besar dan berkesinambungan. Adapun, prinsip kehati-hatian telah diterapkan oleh PANI dan terbukti total liabilitas di kuartal I 2023 sebesar Rp 8.5 triliun, di mana rasio lancar ada di 120%, rasio utang kotor terhadap ekuitas berada di 4%, rasio utang bersih terhadap ekuitas adalah posisi bebas utang, serta ratio utang terhadap EBITDA hanya seperlima, yang menjelaskan total utang berbunga dapat diselesaikan menggunakan EBITDA dalam periode 2,5 bulan saja. "PANI akan memegang komitmen kepada seluruh pemangku kepentingan dan menjalankan strategi usaha yang telah dirancang sedemikian rupa untuk sampai ke tujuan jangka menengah dan jangka panjang, paling tidak 5 tahun dari sekarang," ujar Sugianto. Untuk diketahui, PANI berhasil mengakuisisi lahan sebesar 762 ha yang terletak strategis di PIK 2 dan terus mengusahakan target pra penjualan tahun 2023 bisa tercapai 100% di akhir tahun nanti.
"Saya mendorong terus inovasi cemerlang untuk menciptakan pasar yang optimal di PIK2 dan profitabilitas yang sustain tanpa mengorbankan kepercayaan konsumen," tutur dia. Dengan upaya dan sumber daya bersama, Sugianto berharap para pemegang saham dapat melihat pertumbuhan nilai kapitalisasi pasar yang berkelanjutan di setiap kuartal. "Saya sangat optimistis dengan prospek bisnis PANI ke depan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia secara umum," pungkas dia. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari