Pendapatan Premi Asuransi Zurich Indonesia Tumbuh Positif di Semester I-2024



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Zurich Asuransi Indonesia mencatat pertumbuhan signifikan terkait asuransi kesehatan.  

Chief Financial Officer Zurich Asuransi Indonesia, Musi Samosir, mengatakan sepanjang Semester I-2024, perusahaan mencatatkan pertumbuhan pendapatan premi bruto asuransi kesehatan lebih dari 50%, jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. 

Sayangnya, dia tak menyebutkan nilai pencapaian pada Semester I-2024.


"Pertumbuhan itu berasal dari adanya bisnis baru yang cukup besar dan terdapat penyesuaian premi didorong inflasi biaya kesehatan. Selain itu, kesadaran masyarakat untuk berasuransi juga terus meningkat. Hal itu turut mendukung pertumbuhan industri asuransi secara keseluruhan," katanya kepada Kontan, Jumat (12/7).

Baca Juga: Gandeng Bank Mayapada, Zurich Life Tawarkan Produk Paydi dengan Nilai Manfaat 385%

Untuk prospek asuransi kesehatan tahun ini, Musi menyebut ada beberapa dinamika yang harus dipertimbangkan dengan baik oleh industri asuransi secara keseluruhan, seperti kenaikan biaya kesehatan. 

Namun, secara umum, pihaknya optimistis bahwa lini bisnis asuransi kesehatan dapat terus bertumbuh hingga akhir tahun ini.

Sementara itu, Musi mengungkapkan hingga Juni 2024, Zurich Asuransi Indonesia berhasil membukukan pendapatan premi bruto sebesar Rp 1,4 triliun. Nilai itu tumbuh sekitar 12%, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Baca Juga: Asuransi Jiwa Masih Optimis Unitlink Saham Berpotensi Cetak Kinerja Positif

Sebagai informasi, Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatat pendapatan premi industri dari asuransi kesehatan sebesar Rp 3,43 triliun pada kuartal I-2024. Nilai itu tumbuh sebesar 26,3% secara Year on Year (YoY).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli