KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Wahana Tata (Aswata) mencatat pertumbuhan pendapatan premi sepanjang kuartal I 2024 hanya naik 5% secara tahunan atau Year on Year (YoY). Presiden Direktur Aswata Christian Wanandi menyebut pendapatan premi perusahaan per kuartal I-2024 sebesar Rp 500 miliar. 

Christian menerangkan pendapatan premi pada periode tersebut terbilang tumbuh melambat. Dia menyebut perlambatan pertumbuhan itu didominasi oleh segmen asuransi mobil yang menurun. Sebab, dari sisi penjualan mobil juga ikut menurun sepanjang kuartal I 2024.

"Penjualan mobil kan turun sehingga premi asuransi mobil turun," kata Christian kepada KONTAN, (13/4). 

Baca Juga: Asuransi Aswata Ramal Klaim Asuransi Harta Benda Naik Signifikan Tahun Ini

Oleh karena itu, untuk menggenjot pertumbuhan pendapatan premi, Christian mengatakan perusahaan akan fokus ke COB lain. Adapun COB atau Coordination of Benefit adalah suatu mekanisme yang dapat membuat seseorang dapat menerima manfaat dari dua atau lebih asuransi.

Lebih lanjut, ia menjelaskan segmen yang akan digenjot secara COB adalah segmen properti, liability, dan CAR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .