Pendapatan Premi Mega Insurance Tumbuh Positif pada Kuartal I 2024



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Umum Mega (Mega Insurance) mencatat pertumbuhan pendapatan premi asuransi umum hingga 40% secara tahunan (year on year/YoY)  di kuartal I-2024. 

President Director Mega Insurance Tomy Ferdiansah mengungkapkan capaian itu berkat adanya berkat adanya kerjasama dengan beberapa pihak multifinance. Sehingga pada kuartal I-2024 segmen multifinance yang meningkat pesat dan menyumbang banyak pendapatan premi asuransi umum. 

"Segmen yang mengalami peningkatan paling signifikan adalah di segmen multifinance. Peningkatan ini disebabkan oleh peningkatan market share Mega Insurance di partner-partner multifinance kami," ucap Tommy kepada KONTAN, Minggu (14/3). 


Di samping itu Tommy juga menjelaskan bahwa setiap kerjasama yang dilakukan Mega Insurance, pihaknya berkomitmen untuk solid dalam memberi pelayanan terbaik kepada partner bisnis maupun customer

Baca Juga: OJK: Dua UUS Asuransi Akan Spin Off Tahun Ini dengan Mendirikan Perusahaan Baru

Mengenai proyeksi premi setelah lebaran sampai dengan akhir tahun ini, Tommy optimistis pendapatan premi asuransi umum di Mega Insurance akan semakin meningkat lagi dibanding tahun lalu ataupun kuartal I 2024. 

Untuk mencapai optimisme itu, Mega Insurance akan fokus kepada retail, termasuk produk asuransi kendaraan, travel alias perjalanan dan properti.

Sementara untuk produk asuransi lainnya, Tommy mengatakan Mega Insurance tetap berusaha agar terus berinovasi dan memberikan penawaran terbaik sesuai dengan kebutuhan pasar namun tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian dan manajemen risiko yang baik. 

"Banyak sekali momentum baik yang dapat kita manfaatkan di kuartal II 2024 sampai akhir tahun 2024," katanya

Adapun Mega Insurance menargetkan pendapatan premi pada tahun ini mencapai Rp 1,7 triliun. Tercatat hingga Februari 2024, Mega Insurance telah mendapatkan premi sebesar Rp 170 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi