JAKARTA. PT Surya Artha Nusantara Finance alias SAN Finance meupakan salah satu perusahaan pembiayaan (multifinance) yang kurang beruntung tahun lalu. Berdasarkan laporan resmi perseroan, multifinance yang didirikan pada tahun 1983 ini hanya mengantongi pendapatan Rp 764,85 miliar, turun 11,86% ketimbang tahun sebelumnya yang berkisar Rp 867,86 miliar. Alhasil, laba bersih perseroan pun merosot hingga Rp 212,3 miliar atau terkoreksi 12,43% dari perolehan tahun sebelumnya yang mencapai Rp 242,46 miliar. Seiring dengan penurunan pendapatan, beban perseroan pun ikut anjlok 12,15% dari posisi Rp 541,22 miliar di tahun 2013 menjadi Rp 475,44 miliar tahun lalu.
Pendapatan SAN Finance turun 11,86%
JAKARTA. PT Surya Artha Nusantara Finance alias SAN Finance meupakan salah satu perusahaan pembiayaan (multifinance) yang kurang beruntung tahun lalu. Berdasarkan laporan resmi perseroan, multifinance yang didirikan pada tahun 1983 ini hanya mengantongi pendapatan Rp 764,85 miliar, turun 11,86% ketimbang tahun sebelumnya yang berkisar Rp 867,86 miliar. Alhasil, laba bersih perseroan pun merosot hingga Rp 212,3 miliar atau terkoreksi 12,43% dari perolehan tahun sebelumnya yang mencapai Rp 242,46 miliar. Seiring dengan penurunan pendapatan, beban perseroan pun ikut anjlok 12,15% dari posisi Rp 541,22 miliar di tahun 2013 menjadi Rp 475,44 miliar tahun lalu.