KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten media PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) membukukan pertumbuhan pendapatan pada semester I-2022. SCMA mencatat pendapatan senilai Rp 3,16 triliun di semester I-2022, tumbuh 7,11% dari periode yang sama tahun lalu Rp 2,95 triliun.

Perinciannya, pendapatan iklan berkontribusi senilai Rp 2,29 triliun dan kemudian pendapatan lain-lain Rp 504,89 miliar, adapun potongan penjualan Rp 635,20 miliar.

Sejalan dengan itu, beban program dan siaran juga meningkat 18,24% dari Rp 1,37 triliun menjadi Rp 1,62 triliun pada semester pertama 2022. Lalu, dari pos beban usaha juga naik 36,85% dari Rp 655,05 miliar di semester I-2021 menjadi Rp 906,45 miliar di semester I-2022.

Baca Juga: Vidio Dot Com akan IPO, Hedge Fund Memburu Saham Surya Citra Media (SCMA)

Di saat yang sama, pendapatan operasi lainnya meningkat dari Rp 56,26 miliar menjadi Rp 157,30 miliar. Dengan demikian laba usaha SCMA tercatat Rp 785,72 miliar pada semester pertama tahun ini, atau turun 21,77% dari periode yang sama tahun lalu Rp 966,04 miliar.

Setelah dikurangi beban lain-lain, SCMA mengantongi laba periode berjalan yang dapat diatribusikan pada pemilik entitas induk sebesar Rp 616,44 miliar, turun 15,25% dari Rp 727,38 milir pada semester I-2021.

Sampai Juni 2022, SCMA mencatat total aset senilai Rp 11,09 triliun atau tumbuh 11,91% dari posisi Desember 2021 sebesar Rp 9,91 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi