KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah kondisi industri semen yang mengalami kelebihan pasokan (oversupply), PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) masih membukukan pertumbuhan laba. Emiten produsen semen merek Tiga Roda ini membukukan laba bersih sebesar Rp 400,43 miliar, naik tipis 0,87% dari periode yang sama tahun lalu. Meski demikian, INTP mencatatkan penurunan dari sisi top line. Pendapatan INTP turun 9,91% secara year-on-year (yoy) menjadi Rp 3,36 triliun dari sebelumnya Rp 3,73 triliun. Pendapatan ini terdiri atas penjualan semen kepada pihak berelasi senilai Rp 30,07 miliar. Sementara penjualan kepada pihak ketiga terdiri atas penjualan semen senilai Rp 3,04 triliun, penjualan beton siap pakai sebesar Rp 291,67 juta, dan penjualan agregat senilai Rp 172 juta .
Pendapatan turun, laba bersih Indocement (INTP) justru naik tipis di kuartal I-2020
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah kondisi industri semen yang mengalami kelebihan pasokan (oversupply), PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) masih membukukan pertumbuhan laba. Emiten produsen semen merek Tiga Roda ini membukukan laba bersih sebesar Rp 400,43 miliar, naik tipis 0,87% dari periode yang sama tahun lalu. Meski demikian, INTP mencatatkan penurunan dari sisi top line. Pendapatan INTP turun 9,91% secara year-on-year (yoy) menjadi Rp 3,36 triliun dari sebelumnya Rp 3,73 triliun. Pendapatan ini terdiri atas penjualan semen kepada pihak berelasi senilai Rp 30,07 miliar. Sementara penjualan kepada pihak ketiga terdiri atas penjualan semen senilai Rp 3,04 triliun, penjualan beton siap pakai sebesar Rp 291,67 juta, dan penjualan agregat senilai Rp 172 juta .