KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk di kuartal I 2022 tampak lesu. Emiten berkode saham
MIKA itu membukukan penurunan pendapatan bersih hingga 9,23%
year on year (yoy) menjadi Rp 1,09 triliun. Padahal, di kuartal I-2021 MIKA mampu membukukan pendapatan bersih Rp 1,20 triliun. Mengutip laporan keuangannya, pendapatan dari rawat inap tertekan cukup dalam hingga 12,20% yoy menjadi Rp 713.80 miliar. Di kuartal I 2021, rawat inap bisa berkontribusi hingga Rp 812,97 miliar. Sementara itu, rawat jalan berkontribusi hingga Rp 378,89 miliar. Perolehan itu juga melorot 3,05% yoy dari sebelumnya Rp 378,89 miliar.
Dilihat dari segmennya, wilayah Jakarta dan Jawa Barat mengalami penurunan 1,70% yoy menjadi Rp 940,74 miliar. Penurunan juga dialami oleh wilayah Tegal dan Surabaya hingga 38,43% menjadi Rp 151,96 miliar. Hanya segmen lain-lain yang mampu terkerek 40,85% yoy menjadi Rp 16,5 miliar. Di periode yang sama tahun lalu, lain-lain tercatat Rp 11,75 miliar.
Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham Mitra Keluarga Karyasehat (MIKA) Tekanan yang dialami sisi
top line ini diperberat oleh beberapa beban yang membengkak. Misalnya saja, beban usaha yang naik 13,27% yoy menjadi Rp 219,91 miliar. Ada juga beban operasional lainnya yang meningkat jadi Rp 353,57 juta dari sebelumnya Rp 86,62 miliar. Di sisi lain, pendapatan operasi lain menurun menjadi Rp 7,6 miliar. Catatan tersebut melorot signifikan 43,25% yoy dari sebelumnya Rp 13,53 miliar. Dus, laba bersih MIKA sepanjang tiga bulan pertama tahun 2022 ini tertekan 14,85% yoy menjadi Rp 269,36 miliar. Pada pada periode yang sama tahun lalu, laba bersihnya mampu mencapai Rp 316,34 miliar.
Sekadar informasi, hingga akhir kuartal I 2022 total aset yang dikantongi MIKA sebesar Rp 6,84 trilun. Capaian itu menurun tipis 0,26% dibanding akhir tahun 2021 yang tercatat Rp 6,86 triliun. Sementara itu, total liabilitas MIKA tercatat naik 3,26% menjadi Rp 966,31 miliar dan total ekuitasnya menurun 0,81% menjadi Rp 5,87 triliun. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari