JAKARTA. PT Ratu Prabu Energi Tbk (ARTI) mencatatkan pendapatan Rp 102 miliar pada semester pertama tahun ini. Pendapatan ini turun 28% dari Rp 143 miliar di semester 1 tahun lalu. Berdasarkan laporan keuangan ARTI yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia, ARTI meraup pendapatan terbesar dari penyewaan bangunan dan jasa terkait yakni sebesar Rp 44,18 miliar. Angka ini melonjak 435% dibandingkan dengan pendapatan segmen yang sama tahun lalu. Bisnis jasa konsultan perminyakan dan tenaga ahli mencatatkan kontribusi pendapatan sebesar Rp 26,9 miliar. Pendapatan penyewaan rig dan peralatan minyak yang berkontribusi Rp 28,98 miliar. Sementara jasa perminyakan lain menyumbang pendapatan Rp 2,56 miliar di semester 1 2017.
Pendapatan turun, laba Ratu Prabu naik 71%
JAKARTA. PT Ratu Prabu Energi Tbk (ARTI) mencatatkan pendapatan Rp 102 miliar pada semester pertama tahun ini. Pendapatan ini turun 28% dari Rp 143 miliar di semester 1 tahun lalu. Berdasarkan laporan keuangan ARTI yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia, ARTI meraup pendapatan terbesar dari penyewaan bangunan dan jasa terkait yakni sebesar Rp 44,18 miliar. Angka ini melonjak 435% dibandingkan dengan pendapatan segmen yang sama tahun lalu. Bisnis jasa konsultan perminyakan dan tenaga ahli mencatatkan kontribusi pendapatan sebesar Rp 26,9 miliar. Pendapatan penyewaan rig dan peralatan minyak yang berkontribusi Rp 28,98 miliar. Sementara jasa perminyakan lain menyumbang pendapatan Rp 2,56 miliar di semester 1 2017.