Pendapatan Wintermar terkerek kenaikan utilisasi kapal awal tahun ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wintermar Offshore Marine Tbk mencatat pertumbuhan pendapatan yang positif awal tahun ini. Pada kuartal I-2018, perusahaan ini berhasil meraup pendapatan US$ 16,63 juta naik 27,92% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Kenaikan pendapatan perusahaan dikerek oleh utilisasi kapal yang dimiliki WINS. Pada kuartal I-2017, jumlah kapal yang dimiliki WINS sebanyak 69 unit dengan tingkat utilisasi 50%. Sementara pada kuartal I-2018 dari sebanyak 68 unit, tingkat utilisasinya telah mencapai 72%.

Meski pendapatan membaik, namun secara laba WINS masih mengalami rugi. Tercatat rugi di kuartal I-2018 sebesar US$ 1,3 juta, membaik dibanding rugi di kuartal I-2017 sebesar US$ 3,9 juta.


Head of Corporate Planning Department Pek Swan Layanto mengatakan kinerja perusahaan tahun ini akan terbantu dengan turunnya net gearing ratio di angka 44%. “Utang ke Bank Mandiri sebesar US$ 25 juta dan tahun ini di bulan tujuh (Juli) akan lunasi kapal yang harganya US$ 39 juta,” katanya pada Jum’at (25/5).

Setelah utilisasi kapal telah mencapai di angka 70%, WINS berharap harga sewa kapal bisa membaik di tahun ini. Menurut Pek, harga sewa masih belum membaik dan diharapkan terus mengalami perbaikan karena kenaikan harga minyak.

Selain itu, kapal WINS dengan spesifikasi low tier juga akan terus dikurangi. Pek mengatakan persaingan harga di low tier sudah sangat sulit. Dus, tahun ini perusahaan akan lebih fokus ke kapal high tier dan mid tier.

“High tier lebih mementingkan value safety daripada harga di low tier,” jelas Pek.

Pada tahun 2011, jumlah kapal low tier sebanyak 38 unit dan jumlahnya turun di 2018 tinggal 18 unit. Sementara mid tier pada 2011 sebanyak 26 unit kini naik menjadi 38 unit. Untuk high tier berjulah 3 unit di 2011 kini naik menjadi 12 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sofyan Hidayat