KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proses pendataan sektor ekonomi digital melalui e-commerce yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) belum juga rampung. Bahkan, BPS memperkirakan, butuh waktu yang lebih lama untuk merampungkan proses tersebut. "Kami masih ada kendala. Tampaknya untuk mendapatkan data yang komplit, kita perlu effort yang lebih besar lagi," kata Kepala BPS Suhariyanto, Kamis (23/8). Ia menerangkan, sejauh ini BPS telah mendapatkan gambaran umum mengenai bisnis e-commerce di dalam negeri. Misalnya, mengenai komoditas yang paling sering ditransaksikan lewat e-commerce serta komposisi tenaga kerja asing dan domestik.
Pendataan e-commerce oleh BPS masih terkendala
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proses pendataan sektor ekonomi digital melalui e-commerce yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) belum juga rampung. Bahkan, BPS memperkirakan, butuh waktu yang lebih lama untuk merampungkan proses tersebut. "Kami masih ada kendala. Tampaknya untuk mendapatkan data yang komplit, kita perlu effort yang lebih besar lagi," kata Kepala BPS Suhariyanto, Kamis (23/8). Ia menerangkan, sejauh ini BPS telah mendapatkan gambaran umum mengenai bisnis e-commerce di dalam negeri. Misalnya, mengenai komoditas yang paling sering ditransaksikan lewat e-commerce serta komposisi tenaga kerja asing dan domestik.