Penderita Cacar Monyet Bisa Merasakan Tanda-tanda Terinfeksi 2 Minggu-1 Bulan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masyarakat harus mewaspadai penyebaran cacar monyet. 

Melansir The Straits Times, Lebih dari 16.000 kasus cacar monyet telah terdeteksi di lebih dari 75 negara, naik dari sekitar 3.000 pada akhir Juni. 

Kementerian Kesehatan menegaskan, hingga saat ini, belum ada kasus cacar monyet di Indonesia. 


Meski demikian, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengetahui tanda-tanda bila seseorang terinfeksi cacar monyet.

Lantas apa saja tanda-tanda yang menunjukan seseorang tertular cacar monyet? 

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), penyakit cacar monyet sudah menyebar luas ke lebih dari 70 negara. Pada Sabtu (23/7/2022), Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bahkan sudah menetapkan wabah cacar monyet sebagai darurat kesehatan global. 

Penetapan status darurat kesehatan global oleh WHO untuk menunjukkan bahwa wabah cacar monyet membutuhkan respons internasional untuk membuka pendanaan. Hal ini demi mengupayakan perawatan serta berbagi vaksin cacar monyet. 

Baca Juga: Kemenkes: Sampai Saat Ini Belum Ditemukan Kasus Monkeypox di Indonesia

Pengertian cacar monyet 

Cacar monyet merupakan penyakit langka yang disebabkan oleh infeksi virus monkeypox. Seperti pada pemberitaan Kompas.com pada 23 Mei 2022, Dr. dr. Prasetyadi Mawardi, SpKK(K), FINSDV, FAADV, menyatakan bahwa virus cacar monyet bersifat zoonosis yang artinya dapat ditularkan dari hewan ke manusia. 

"Monkeypox sebenarnya merupakan infeksi zoonosis yang disebabkan oleh Pox Virus. Menurut klasifikasi virus ini termasuk dalam famili kelompok virus Poxviridae, menyebab cacar Smallpox," ujar dr. Prasetyadi. 

Staf pengajar Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret ini juga menjelaskan bahwa cacar monyet umumnya dijumpai di benua Afrika. Namun, mobilitas tinggi seiring dengan kemajuan tehnologi menyebabkan virus tersebut meluas. 

Baca Juga: Potensi Cacar Monyet Menyebar di Indonesia Besar, Ini Alasannya

Tanda-tanda cacar monyet 

Ada 7 cacar monyet tanda yang harus diperhatikan, antara lain: 

1. demam 

2. kelelahan 

3. sakit kepala 

4. nyeri otot 

5. ruam 

6. sakit punggung 

7. bintik-bintik berisi cairan

Tanda-tanda cacar monyet biasanya muncul selang seminggu sampai dua minggu setelah penderita terpapar virus penyebab cacar monyet. Penderita cacar monyet bisa merasakan tanda-tanda tersebut sekitar dua minggu hingga satu bulan. 

Tindakan yang harus dilakukan jika tertular cacar monyet 

Orang yang merasakan tanda-tanda tertular cacar monyet, diharapkan segera menuju layanan kesehatan demi mendapat perawatan yang tepat. 

Selain itu, seperti dikutip dari WebMD, Anda wajib memantau gejalanya selama 3 minggu setelah terpapar dengan melakukan tindakan berikut: 

  • Rutin cek suhu tubuh Isolasi mandiri di rumah selama 24 jam apabila merasa kedinginan disertai pembengkakan pada area kelenjar getah bening.
  • Orang yang mulai memiliki ruam di kulit juga dianjurkan isoman serta menghindari kontak fisik dengan orang lain demi cegah penularan.
  • Apabila tubuh demam disertai ruam, Anda harus segera berkonsultasi dengan dokter dan mendapat perawatan.
  • Orang dengan pembengkakan kelenjar getah bening yang tak kunjung mengecil juga harus segera dilarikan ke rumah sakit.
  • Hindari seluruh kontak dengan orang lain, termasuk donor darah/organ/jaringan, memberi ASI, berhubungan badan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Tanda Cacar Monyet dan Tindakan yang Harus Dilakukan jika Tertular" Penulis : Elizabeth Ayudya Ratna Rininta Editor : Resa Eka Ayu Sartika

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie