KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Seseorang dapat menjalani isolasi mandiri jika terkonfirmasi positif Covid-19 namun tak bergejala atau hanya bergejala ringan. Namun, mereka yang melakukan isoman terkadang masih bertanya-tanya, kapan tubuh mereka dikatakan aman dan tidak lagi berpotensi menularkan virus pada orang lain? Menjawab pertanyaan tersebut, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Reisa Broto Asmoro menjelaskan, virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 bersifat self-limiting disease. Artinya, penyakit ini sebetulnya dapat sembuh sendiri setelah periode infeksi selesai. Gejala yang ditimbulkan oleh infeksi ini memang bisa berlangsung lama. Beberapa penyintas bahkan mengalami long covid atau gejala yang berkepanjangan hingga tiga bulan. Namun, periode penularan sebetulnya tak sepanjang itu.
Penderita Covid-19 tak lagi menularkan virus saat isolasi mandiri, jika...
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Seseorang dapat menjalani isolasi mandiri jika terkonfirmasi positif Covid-19 namun tak bergejala atau hanya bergejala ringan. Namun, mereka yang melakukan isoman terkadang masih bertanya-tanya, kapan tubuh mereka dikatakan aman dan tidak lagi berpotensi menularkan virus pada orang lain? Menjawab pertanyaan tersebut, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Reisa Broto Asmoro menjelaskan, virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 bersifat self-limiting disease. Artinya, penyakit ini sebetulnya dapat sembuh sendiri setelah periode infeksi selesai. Gejala yang ditimbulkan oleh infeksi ini memang bisa berlangsung lama. Beberapa penyintas bahkan mengalami long covid atau gejala yang berkepanjangan hingga tiga bulan. Namun, periode penularan sebetulnya tak sepanjang itu.