JAKARTA. Orang yang terkena diabetes rentan menderita berbagai komplikasi penyakit. Bagi pasien diabetes yang tetap merokok, komplikasi penyakit akan lebih cepat muncul dan memburuk. Ketua Pengurus Besar Persatuan diabetes Indonesia (PB Persaida) Agung Pranoto menjelaskan, merokok merupakan faktor utama penyebab kerusakan pembuluh darah yang meningkatkan risiko jantung koroner dan stroke. “Pada pasien pra-diabet atau diabet, kan sudah rentan kerusakan pembuluh darah, apalagi ditambah merokok. Makin mudah rusak pembuluh darahnya,” terang Agung di Gedung Kementerian Kesehatan, Jakarta, Kamis (5/11).
Penderita diabetes sebaiknya tidak merokok
JAKARTA. Orang yang terkena diabetes rentan menderita berbagai komplikasi penyakit. Bagi pasien diabetes yang tetap merokok, komplikasi penyakit akan lebih cepat muncul dan memburuk. Ketua Pengurus Besar Persatuan diabetes Indonesia (PB Persaida) Agung Pranoto menjelaskan, merokok merupakan faktor utama penyebab kerusakan pembuluh darah yang meningkatkan risiko jantung koroner dan stroke. “Pada pasien pra-diabet atau diabet, kan sudah rentan kerusakan pembuluh darah, apalagi ditambah merokok. Makin mudah rusak pembuluh darahnya,” terang Agung di Gedung Kementerian Kesehatan, Jakarta, Kamis (5/11).