Penderita Gout Wajib Tahu, Ini 3 Makanan & Minuman yang Bisa Bikin Asam Urat Kambuh



MAKANAN PEMICU ASAM URAT - Penyebab asam urat kambuh salah satunya dipengaruhi pola makan yang tidak tepat.  

Seperti diketahui, asam urat adalah salah satu penyakit radang sendi yang banyak diderita orang Indonesia. Biasanya, gejala asam urat berupa rasa sakit parah, bengkak, kemerahan, dan susah menggerakan sendi. 

Gejala tersebut bisa berlangsung satu hingga dua minggu. Untuk meningkatkan kewaspadaan pada penyakit yang menyebabkan rasa nyeri hebat ini, kenali beberapa makanan penyebab asam urat kambuh.  

Makanan penyebab asam urat 


Asam urat bisa terjadi karena tigginya kadar asam urat dalam tubuh. Asam urat sendiri terbentuk saat tubuh memecah purin, yakni bahan kimia yang ditemukan secara alami dalam tubuh dan di beberapa makanan. 

Asam urat biasanya dipecah dan dibuang melalui urin. Jika tidak tidak dibuang dengan benar, kelebihan asam urat bisa menjadi kristal berbentuk jarum di persendian yang menyebabkan serangkaian gejala. 

Ada 3 makanan penyebab asam urat yang perlu dihindari penderita, berikut di antaranya: 

Baca Juga: Cara Mengobati Asam Urat di Pergelangan Tangan

1. Makanan dan minuman tinggi fruktosa 

Fruktosa adalah satu-satunya gula tambahan yang dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Minuman tinggi fruktosa, seperti jus buah, soda, atau minuman ringan manis, terbukti meningkatkan kadar asam urat dalam darah. 

Konsumsi makanan tinggi fruktosa, seperti kue, hidangan penutup manis, sampai permen, juga dikaitkan dengan peningkatan faktor penyebab asam urat kambuh. 

2. Alkohol 

Segala jenis asupan beralkohol seperti bir, anggur, dan minuman keras ternyata juga dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Semakin banyak alkohol yang Anda minum, semakin besar risiko serangan asam urat kambuh. 

Demi mengurangi risiko serangan penyakit ini, ada baiknya penderita membatasi atau menghindari makanan penyebab asam urat kambuh di atas.

Baca Juga: 13 Makanan Penurun Gula Darah dalam Tubuh, Ampuh dan Efektif

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie