KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Delima dikenal sebagai buah yang kaya akan antioksidan. Hasil penelitian, air perasan delima mencegah pengerasan pembuluh darah. Siapa yang tidak dengan dengan delima. Ya, delima sering dimanfaatkan sebagai campuran salad atau diolah menjadi jus.
Baca Juga: Bikin kenyang lebih lama, ini manfaat air kelapa untuk kesehatan Mengutip dari WebMD, para peneliti menemukan bahwa jus delima bermanfaat untuk mencegah pengerasan arteri dengan mengurangi kerusakan pembuluh darah. Asal tahu saja, pengerasan arteri dikenal sebagai aterosklerosis yang merupakan penumpukan plak di dinding arteri. Hal ini menyebabkan penurunan aliran darah yang bisa memicu serangan jantung dan stroke.
Jus delima menenangkan arteri
Dalam penelitian tersebut, para ahli menguji efek jus delima pada sel manusia yang melapisi pembuluh darah. Sel-sel tersebut terkena stres fisik yang berlebihan. Hasil penelitian menunjukkan sel-sel yang diobati dengan jus delima lebih sedikit mengalami kerusakan akibat stres. Selain itu, para peneliti juga melakukan ujicoba terhadap tikus. Hasilnya, jus delima secara signifikan memperlambat pengerasan arteri yang berkembang dari kolesterol tinggi. Jika penelitian lebih lanjut menunjukkan hal yang sama pada manusia, para peneliti menyimpulkan jus delima bisa mencegah dan mengobati penyakit jantung.
Jus delima lebih kaya antioksidan
Hasil penelitian menunjukkan jus delima bisa mengurangi efek stres pada sel pembuluh darah manusia dengan merangsang produksi oksida nitrat. Sekedar info, oksida nitrat dianggap membantu menjaga arteri tetap terbuka dan menjaga aliran darah. Para peneliti mengatakan efek menguntungkan dari jus delima pada pengerasan arteri kemungkinan besar karena kandungan antioksidannya yang tinggi. Penelitian menunjukkan bahwa tingkat antioksidan dalam jus delima lebih tinggi daripada yang ditemukan dalam jus buah lainnya seperti blueberry, cranberry, jeruk, dan anggur merah (wine).
Penelitian sebelumnya tentang anggur merah, teh hitam, dan jus anggur telah menunjukkan minuman kaya antioksidan ini bisa melindungi arteri dari kerusakan dengan meningkatkan aliran darah. Namun, uji klinis besar menggunakan antioksidan yang berbeda belum menunjukkan bahwa antioksidan bisa mencegah serangan jantung dan gangguan kesehatan terkait jantung lainnya.
Baca Juga: Ini 2 infused water yang bisa membantu menurunkan dan mengontrol gula darah Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tri Sulistiowati