JAKARTA. Investor pasar modal sejenak bisa menghela nafas lega usai sepekan terakhir diaduk-aduk emosinya. Kemarin (18/12), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,54% ke 5.113,35. Pemicu kebangkitan IHSG antara lain adalah pernyataan Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) Janet Yellen, yang menyalakan sinyal mempertahankan bunga mendekati nol persen, setidaknya hingga kuartal I-2015. Sikap Yellen ini meredakan sejenak kecemasan terjadinya arus modal keluar (capital outflow) dari pasar modal lokal. Namun, bukan berarti sinyal bullish IHSG ikut-ikutan menyala. Pengumuman The Fed cuma obat penenang sementara bagi bursa.
Penenang sementara dari Janet Yellen
JAKARTA. Investor pasar modal sejenak bisa menghela nafas lega usai sepekan terakhir diaduk-aduk emosinya. Kemarin (18/12), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,54% ke 5.113,35. Pemicu kebangkitan IHSG antara lain adalah pernyataan Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) Janet Yellen, yang menyalakan sinyal mempertahankan bunga mendekati nol persen, setidaknya hingga kuartal I-2015. Sikap Yellen ini meredakan sejenak kecemasan terjadinya arus modal keluar (capital outflow) dari pasar modal lokal. Namun, bukan berarti sinyal bullish IHSG ikut-ikutan menyala. Pengumuman The Fed cuma obat penenang sementara bagi bursa.