JAKARTA. PT Marga Mandala Sakti menyatakan kesiapannya untuk menerapkan pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 10% terhadap pengguna jasa jalan tol yang dikelolanya. Meski begitu, pengelola ruas tol Tangerang-Merak ini meminta agar penerapan PP dilakukan bersamaan dengan rencana kenaikan rutin ruas tol. "Kalau kita inginnya sekali, jadi dalam setahun enggak dua kali naik," kata Sunarto Sastowiyoto, Direktur Teknik dan Operasi PT Marga Mandala Sakti, Rabu (4/3). Menurutnya saat ini ia masih dalam tahap pembicaraan dengan pemerintah. Kata Sunarto, pihak tak mempermasalahkan perihal kapan waktu penerapan penggabungan kenaikan tersebut. Ia beralasan ketika kenaikan dilakukan sekaligus tidak perlu dua kali melakukan sosialisasi.
Penerapan PPN baiknya bersamaan kenaikan tarif tol
JAKARTA. PT Marga Mandala Sakti menyatakan kesiapannya untuk menerapkan pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 10% terhadap pengguna jasa jalan tol yang dikelolanya. Meski begitu, pengelola ruas tol Tangerang-Merak ini meminta agar penerapan PP dilakukan bersamaan dengan rencana kenaikan rutin ruas tol. "Kalau kita inginnya sekali, jadi dalam setahun enggak dua kali naik," kata Sunarto Sastowiyoto, Direktur Teknik dan Operasi PT Marga Mandala Sakti, Rabu (4/3). Menurutnya saat ini ia masih dalam tahap pembicaraan dengan pemerintah. Kata Sunarto, pihak tak mempermasalahkan perihal kapan waktu penerapan penggabungan kenaikan tersebut. Ia beralasan ketika kenaikan dilakukan sekaligus tidak perlu dua kali melakukan sosialisasi.