JAKARTA. PT Bank BNI Syariah memprediksi penerbitan surat utang syariah korporasi perbankan pada tahun ini akan minim, karena sumber permodalan internal dari sejumlah bank syariah masih memadai. Menurut Direktur Utama BNI Syariah Imam Teguh Saptono di Jakarta, Rabu, pendanaan dari induk usaha atau pemegang saham masih mencukupi untuk ekspansi bank-bank syariah tahun ini. "Lihat di empat bank besar syariah yang memegang 70 persen pasar, sumber modalnya masih dari pemegang saham. Jadi saya rasa belum ada penerbitan SUKUK (surat utang syariah) yang signifikan," ujarnya.
Penerbitan sukuk bank syariah diproyeksi minim
JAKARTA. PT Bank BNI Syariah memprediksi penerbitan surat utang syariah korporasi perbankan pada tahun ini akan minim, karena sumber permodalan internal dari sejumlah bank syariah masih memadai. Menurut Direktur Utama BNI Syariah Imam Teguh Saptono di Jakarta, Rabu, pendanaan dari induk usaha atau pemegang saham masih mencukupi untuk ekspansi bank-bank syariah tahun ini. "Lihat di empat bank besar syariah yang memegang 70 persen pasar, sumber modalnya masih dari pemegang saham. Jadi saya rasa belum ada penerbitan SUKUK (surat utang syariah) yang signifikan," ujarnya.