KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) neto mengalami penurunan 60,7% pada semester I-2022. Sehingga pemerintah hanya menerbitkan surat utang sebesar Rp 182,4 triliun. Angka ini mengalami penurunan yang sangat tajam apabila dibandingkan dengan realisasi pada periode yang sama pada tahun lalu sebesar Rp 464 triliun. "Bandingkan dengan semester I tahun lalu di mana kita menerbitkan Rp 464 triliun," ujar Sri Mulyani saat Rapat Kerja dengan Badan Anggaran DPR RI, Jumat (1/7) kemarin.
Penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) Turun 60,7% Pada Semester I-2022
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) neto mengalami penurunan 60,7% pada semester I-2022. Sehingga pemerintah hanya menerbitkan surat utang sebesar Rp 182,4 triliun. Angka ini mengalami penurunan yang sangat tajam apabila dibandingkan dengan realisasi pada periode yang sama pada tahun lalu sebesar Rp 464 triliun. "Bandingkan dengan semester I tahun lalu di mana kita menerbitkan Rp 464 triliun," ujar Sri Mulyani saat Rapat Kerja dengan Badan Anggaran DPR RI, Jumat (1/7) kemarin.