KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat, realisasi penerimaan kepabenan dan cukai hingga akhir Oktober 2023 mencapai Rp 220,8 triliun. Realisasi tersebut mencapai 72,8% dari target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023. Hanya saja, penerimaan kali ini turun 13,6% YoY jika dibandingkan dengan realisasi pada periode yang sama di tahun lalu. Penurunan ini diakibatkan oleh penerimaan bea keluar (BK) dan cukai yang menurun. Namun demikian, penerimaan bea masuk (BM) masih menunjukkan kinerja positif. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan, penerimaan bea masuk tercatat Rp 41,4 triliun atau tumbuh 1,8% YoY. Peningkatan penerimaan bea masuk ini disebabkan oleh apresiasi kurs dolar Amerika Serikat (AS) dan kenaikan tarif rata-rata bea masuk dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Penerimaan Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 220,8 Triliun Pada Oktober 2023
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat, realisasi penerimaan kepabenan dan cukai hingga akhir Oktober 2023 mencapai Rp 220,8 triliun. Realisasi tersebut mencapai 72,8% dari target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023. Hanya saja, penerimaan kali ini turun 13,6% YoY jika dibandingkan dengan realisasi pada periode yang sama di tahun lalu. Penurunan ini diakibatkan oleh penerimaan bea keluar (BK) dan cukai yang menurun. Namun demikian, penerimaan bea masuk (BM) masih menunjukkan kinerja positif. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan, penerimaan bea masuk tercatat Rp 41,4 triliun atau tumbuh 1,8% YoY. Peningkatan penerimaan bea masuk ini disebabkan oleh apresiasi kurs dolar Amerika Serikat (AS) dan kenaikan tarif rata-rata bea masuk dibandingkan periode yang sama tahun lalu.