KONTAN.CO.ID - Mengutip Timesnownews.com, Warren Buffett telah merencanakan suksesinya selama beberapa dekade. Dia sempat merasa khawatir tentang penyerahan perusahaannya dan kekayaannya yang berjumlah miliaran, setelah ia meninggal dunia. 

Howard adalah anak tengah Warren Buffett dan telah menjadi anggota dewan Berkshire sebagai direktur selama lebih dari tiga dekade. 

Wall Street Journal melaporkan, Howard Buffett, 70 tahun, akan mengambil alih posisi sebagai ketua non-eksekutif Berkshire Hathaway, menggantikan ayahnya.

Sementara, Greg Abel akan mengambil alih posisi CEO. 

Adapun Putri Warren Buffett, Susie Buffett, 71 tahun, telah menjadi anggota dewan Berkshire sejak 2021. 

Howard mengatakan kepada Wall Street Journal bahwa ia siap untuk mengambil peran tersebut karena ia dilatih di bawah bimbingan ayahnya.  "Saya merasa siap untuk itu karena ia mempersiapkan saya. Itu adalah pengaruh dan pengajarannya selama bertahun-tahun," jelas Howard.

Saudarinya, Susie Buffett mengatakan bahwa Howard 110% berdedikasi pada hal-hal yang menjadi pikirannya. 

"Ketika Howard tertarik pada sesuatu, ia akan tertarik 110%," jelasnya. 

Baca Juga: Warren Buffett Kembali Agresif, Borong Saham Ini Senilai US$90 Juta dalam 30 Hari

Saudara Howard, Peter Buffett, mengatakan hal serupa tentangnya. Peter Buffett menggambarkannya sebagai orang yang merasa bertanggung jawab untuk melestarikan warisan ayah mereka. 

"Ia membawa makna di sekitar Berkshire dan apa yang telah dibangun ayah saya," jelas Peter. 

Howard Buffett memiliki seorang putra dengan istri pertamanya Devon Morse dan memiliki empat anak tiri dalam pernikahannya dengan Morse.

Alih-alih mewarisi kekayaan Buffett, Susie, Howard, dan Peter akan memiliki wewenang atas saham Berkshire senilai US$ 140 miliar milik Buffett. 

Menurut laporan tersebut, Warren Buffett berbicara secara langsung tentang pilihan ahli warisnya. 

"Ia mendapatkannya karena ia adalah putra saya. Saya sangat, sangat, sangat beruntung karena saya memercayai ketiga anak saya," kata Buffett.  

Baca Juga: Ikuti Langkah Warren Buffett untuk Membangun Kekayaan Meski Saldo Tabungan Nol

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie