KONTAN.CO.ID - SEOUL. Pengadilan Korea Selatan menolak permintaan kantor kejaksaan untuk memperpanjang penahanan Presiden Yoon Suk Yeol yang dimakzulkan atas penyelidikan kriminal terhadap darurat militer yang diberlakukannya pada tanggal 3 Desember, Berdasarkan laporan kantor berita Yonhap yang dikutip Reuters, Jumat (24/1), Kantor Investigasi Korupsi untuk Pejabat Tinggi (CIO) pada hari Kamis meminta kantor kejaksaan untuk mendakwa Yoon atas pemberontakan dan penyalahgunaan kekuasaan. Yoon, yang dimakzulkan dan diskors dari kekuasaan pada tanggal 14 Desember, telah dipenjara sejak minggu lalu sementara para penyelidik menyelidiki upayanya untuk memberlakukan darurat militer.
Pengadilan Korea Selatan Menolak Permohonan Perpanjangan Penahanan Presiden Yoon
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Pengadilan Korea Selatan menolak permintaan kantor kejaksaan untuk memperpanjang penahanan Presiden Yoon Suk Yeol yang dimakzulkan atas penyelidikan kriminal terhadap darurat militer yang diberlakukannya pada tanggal 3 Desember, Berdasarkan laporan kantor berita Yonhap yang dikutip Reuters, Jumat (24/1), Kantor Investigasi Korupsi untuk Pejabat Tinggi (CIO) pada hari Kamis meminta kantor kejaksaan untuk mendakwa Yoon atas pemberontakan dan penyalahgunaan kekuasaan. Yoon, yang dimakzulkan dan diskors dari kekuasaan pada tanggal 14 Desember, telah dipenjara sejak minggu lalu sementara para penyelidik menyelidiki upayanya untuk memberlakukan darurat militer.