JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) akan mengubah lagi pengelompokan fraksi harga (tick price). Belum jelas berapa ketentuan yang ditentukan. Meski begitu, BEI akan mengambil jalan tengah dari pengelompokan fraksi yang ada saat ini dengan sebelumnya. Pengamat pasar modal Teguh Hidayat menilai bahwa pemodal membutuhkan adaptasi selama beberapa bulan untuk trading dengan fraksi harga baru. Terlebih dengan kondisi pasar yang lesu seperti saat ini, ia merasa adaptasi dalam melakukan trading cenderung menyebalkan. “Kondisi belum pas untuk melakukan eksperimen seperti itu. Ambil jalan tengah boleh, tapi nanti kalau kondisi pasar membaik,” ucap Teguh, kepada KONTAN, Rabu, (5/8).
Pengamat: Belum waktunya ubah fraksi harga saham
JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) akan mengubah lagi pengelompokan fraksi harga (tick price). Belum jelas berapa ketentuan yang ditentukan. Meski begitu, BEI akan mengambil jalan tengah dari pengelompokan fraksi yang ada saat ini dengan sebelumnya. Pengamat pasar modal Teguh Hidayat menilai bahwa pemodal membutuhkan adaptasi selama beberapa bulan untuk trading dengan fraksi harga baru. Terlebih dengan kondisi pasar yang lesu seperti saat ini, ia merasa adaptasi dalam melakukan trading cenderung menyebalkan. “Kondisi belum pas untuk melakukan eksperimen seperti itu. Ambil jalan tengah boleh, tapi nanti kalau kondisi pasar membaik,” ucap Teguh, kepada KONTAN, Rabu, (5/8).