KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Belakangan ini, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) terus menunjukkan pelemahan. Merujuk data dari Bloomberg, pada penutupan Senin (23/3) lalu, rupiah di pasar spot berada di level Rp 16.575 per dolar AS. Sementara, pada kurs tengah Bank Indonesia (BI) rupiah telah turun 3,29% dan berada di level Rp 16.608 per dolar AS. Setelah beberapa hari melemah, baru pada Selasa (24/3) lalu rupiah berhasil ditutup menguat 0,45% ke level Rp 16.500 dari penutupan sebelumnya. Baca Juga: Ada seruan di rumah saja, konsumsi LPG Pertamina naik 25%
Pengamat: Dampak pelemahan rupiah ke harga BBM bisa diantisipasi dengan efisiensi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Belakangan ini, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) terus menunjukkan pelemahan. Merujuk data dari Bloomberg, pada penutupan Senin (23/3) lalu, rupiah di pasar spot berada di level Rp 16.575 per dolar AS. Sementara, pada kurs tengah Bank Indonesia (BI) rupiah telah turun 3,29% dan berada di level Rp 16.608 per dolar AS. Setelah beberapa hari melemah, baru pada Selasa (24/3) lalu rupiah berhasil ditutup menguat 0,45% ke level Rp 16.500 dari penutupan sebelumnya. Baca Juga: Ada seruan di rumah saja, konsumsi LPG Pertamina naik 25%