KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian ESDM menargetkan investasi migas di sepanjang 2022 senilai US$ 17 miliar. Target ini lebih tinggi dibandingkan realisasi investasi migas di 2021 yang senilai US$ 15,9 miliar. Pengamat Migas, Tumbur Parlindungan menilai di tengah harga komoditas yang cukup tinggi dan diperkirakan akan tetap tinggi di tahun ini, target investasi yang dicanangkan Kementerian ESDM dapat dicapai atau mungkin bisa lebih tinggi lagi. "Hal ini didukung dengan kebutuhan energi yang meningkat tinggi setelah membaiknya kondisi perekonomian dunia pasca pandemi Covid-19," kata dia kepada Kontan.co.id, Rabu (19/1). Di sisi lain, di sepanjang 2022 Kementerian ESDM juga akan melelang 12 WK Migas atau sebenarnya lebih sedikit dari lelang yang dilakukan pada 2021 yang sebanyak 14 blok migas. Tumbur menilai, bila ada lebih banyak lagi blok yang bisa ditawarkan dengan sumber yang besar, dapat memberikan pilihan untuk para investor. Menurutnya, semakin banyak pilihan akan meningkatkan kesempatan untuk menarik banyak investor di sektor migas.
Pengamat: Investasi Migas di 2022 Bisa Mencapai Lebih Dari US$ 17 Miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian ESDM menargetkan investasi migas di sepanjang 2022 senilai US$ 17 miliar. Target ini lebih tinggi dibandingkan realisasi investasi migas di 2021 yang senilai US$ 15,9 miliar. Pengamat Migas, Tumbur Parlindungan menilai di tengah harga komoditas yang cukup tinggi dan diperkirakan akan tetap tinggi di tahun ini, target investasi yang dicanangkan Kementerian ESDM dapat dicapai atau mungkin bisa lebih tinggi lagi. "Hal ini didukung dengan kebutuhan energi yang meningkat tinggi setelah membaiknya kondisi perekonomian dunia pasca pandemi Covid-19," kata dia kepada Kontan.co.id, Rabu (19/1). Di sisi lain, di sepanjang 2022 Kementerian ESDM juga akan melelang 12 WK Migas atau sebenarnya lebih sedikit dari lelang yang dilakukan pada 2021 yang sebanyak 14 blok migas. Tumbur menilai, bila ada lebih banyak lagi blok yang bisa ditawarkan dengan sumber yang besar, dapat memberikan pilihan untuk para investor. Menurutnya, semakin banyak pilihan akan meningkatkan kesempatan untuk menarik banyak investor di sektor migas.