Pengamat: Pertimbangan harga jadi alasan proyek migas mundur dari jadwal



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah proyek minyak dan gas bumi (migas) yang sedianya dapat onstream di kuartal III 2020 terpaksa harus mundur ke kuartal IV 2020.

Pengamat Energi dari Reforminer Institute Komaidi Notonegoro menilai harga masih menjadi pertimbangan utama dalam kepastian onstream sebuah proyek.

"Dengan harga yang relatif rendah tidak terdapat insentif bagi produsen migas untuk mempercepat produksi," ujar Komaidi kepada Kontan.co.id, Senin (21/9).

Komaidi melanjutkan, pembahasan keekonomian proyek kemungkinan jadi penyebab penundaan proyek. Di sisi lain, hampir sebagian besar produsen migas memilih untuk menahan produksi.

Baca Juga: Minta insentif dan ada badan khusus, ini usulan Kadin untuk RUU Energi Terbarukan

"Dampak utama jika tetap dipaksakan onstream tentu mempengaruhi harga jual yang lebih rendah," kata Komaidi.

Komaidi menilai, dalam kondisi saat ini solusi yang mungkin dilakukan yakni tetap menjaga produksi dalam batas tertentu sesuai keperluan.

"Menjaga tingkat produksi dan ada aspek target penerimaan negara terkait hal tersebut sehingga juga harus dipertimbangkan," pungkas Komaidi.

Selanjutnya: Sejumlah proyek migas baru akan onstream di kuartal IV 2020

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari