KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerimaan pajak per April 2019 tercatat Rp 387 triliun. Realisasi tersebut hanya tumbuh 1% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang tumbuh 11,64%. Penerimaan pajak yang tumbuh melambat ini mencerminkan adanya perlambatan ekonomi. "Laju ekspor yang lebih rendah dan turunnya impor yang memukul penerimaan pajak," jelas Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis (Cita) Yustinus Prastowo saat dihubungi Kontan.co.id, Sabtu (18/5). Di samping itu, harga komoditas yang lebih rendah juga berpengaruh pada penerimaan pajak tahun ini. Hampir semua komponen penerimaan pajak mengalami kinerja yang memburuk. Misalnya kinerja pajak penghasilan (PPh) non-migas yang menopang penerimaan negara hanya tumbuh 4,04%. Melambat jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang tumbuh mencapai 10,34%.
Pengamat proyeksikan penerimaan pajak tahun ini hanya capai 88,9% dari pagu APBN 2019
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerimaan pajak per April 2019 tercatat Rp 387 triliun. Realisasi tersebut hanya tumbuh 1% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang tumbuh 11,64%. Penerimaan pajak yang tumbuh melambat ini mencerminkan adanya perlambatan ekonomi. "Laju ekspor yang lebih rendah dan turunnya impor yang memukul penerimaan pajak," jelas Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis (Cita) Yustinus Prastowo saat dihubungi Kontan.co.id, Sabtu (18/5). Di samping itu, harga komoditas yang lebih rendah juga berpengaruh pada penerimaan pajak tahun ini. Hampir semua komponen penerimaan pajak mengalami kinerja yang memburuk. Misalnya kinerja pajak penghasilan (PPh) non-migas yang menopang penerimaan negara hanya tumbuh 4,04%. Melambat jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang tumbuh mencapai 10,34%.