KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penggunaan aplikasi PeduliLindungi saat ini mulai meningkat mengingat beberapa fasilitas umum mewajibkan pengunjung untuk menggunakan aplikasi tersebut untuk menunjukkan status vaksinasi dan kesehatan seseorang. Hanya saja, pengembangan aplikasi tersebut dinilai masih diperlukan untuk memastikan keamanan data pengguna. Pakar keamanan siber Pratama Dahlian Persadha mengungkapkan, pengelola sistem informasi dan aplikasi PeduliLindungi perlu melakukan berbagai hal. Misalnya saja, penerapan enkripsi pada data yang dikelola, meningkatkan SOP pada manajemen siber dengan pengecekan log berkala sampai pada penetration test setiap berapa waktu tertentu. “Namun dalam dunia keamanan siber, tidak ada sistem informasi yang benar-benar aman 100%,” ungkap Pratama.
Pengamat siber: Aplikasi PeduliLindungi masih perlu pengembangan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penggunaan aplikasi PeduliLindungi saat ini mulai meningkat mengingat beberapa fasilitas umum mewajibkan pengunjung untuk menggunakan aplikasi tersebut untuk menunjukkan status vaksinasi dan kesehatan seseorang. Hanya saja, pengembangan aplikasi tersebut dinilai masih diperlukan untuk memastikan keamanan data pengguna. Pakar keamanan siber Pratama Dahlian Persadha mengungkapkan, pengelola sistem informasi dan aplikasi PeduliLindungi perlu melakukan berbagai hal. Misalnya saja, penerapan enkripsi pada data yang dikelola, meningkatkan SOP pada manajemen siber dengan pengecekan log berkala sampai pada penetration test setiap berapa waktu tertentu. “Namun dalam dunia keamanan siber, tidak ada sistem informasi yang benar-benar aman 100%,” ungkap Pratama.