KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengamat Energi Universitas Indonesia (UI) Iwa Garniwa mengatakan, rencana kenaikan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi diharapkan tak lebih dari 5%. "Keputusan ini karena pemerintah sudah tidak mampu memikul biaya subsidi, harapan saya kenaikan tidak lebih dari 5%," kata Iwa kepada Kontan.co.id, Selasa (23/8). Oleh karenanya, Ia menyarankan pemerintah harus menggalang penghematan BBM Nasional khususnya di sektor yang bersifat konsumtif.
Pengamat UI Harapkan Kenaikan BBM Bersubsidi Tak Lebih dari 5%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengamat Energi Universitas Indonesia (UI) Iwa Garniwa mengatakan, rencana kenaikan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi diharapkan tak lebih dari 5%. "Keputusan ini karena pemerintah sudah tidak mampu memikul biaya subsidi, harapan saya kenaikan tidak lebih dari 5%," kata Iwa kepada Kontan.co.id, Selasa (23/8). Oleh karenanya, Ia menyarankan pemerintah harus menggalang penghematan BBM Nasional khususnya di sektor yang bersifat konsumtif.