BANDUNG. Pertumbuhan hotel di wilayah Jawa Barat, khususnya Kota Bandung dinilai terlampau pesat. Hal tersebut kemudian menimbulkan dampak negatif pada bisnis hotel yang telah berkembang sebelumnya. Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Barat, Herman Muchtar menyampaikan bahwa menjamurnya hotel di Kota Bandung menyebabkan anjloknya tingkat okupansi. "Tingkat rata-rata okupansi hotel di Kota Bandung menurun 30 persen sampai 35 persen pada dua bulan pertama 2015. Tingkat rata-rata okupansi Jawa Barat lebih parah lagi karena sudah mencapai di bawah 30 persen," ujar Herman kepada Kompas.com, Senin (23/3/2015).
Pengelola hotel Bandung mulai PHK karyawan
BANDUNG. Pertumbuhan hotel di wilayah Jawa Barat, khususnya Kota Bandung dinilai terlampau pesat. Hal tersebut kemudian menimbulkan dampak negatif pada bisnis hotel yang telah berkembang sebelumnya. Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Barat, Herman Muchtar menyampaikan bahwa menjamurnya hotel di Kota Bandung menyebabkan anjloknya tingkat okupansi. "Tingkat rata-rata okupansi hotel di Kota Bandung menurun 30 persen sampai 35 persen pada dua bulan pertama 2015. Tingkat rata-rata okupansi Jawa Barat lebih parah lagi karena sudah mencapai di bawah 30 persen," ujar Herman kepada Kompas.com, Senin (23/3/2015).