JAKARTA. Efek kunjungan Presiden Joko Widodo ke luar negeri yang mengundang investor untuk berbisnis di Indonesia jadi peluang pebisnis kawasan industri. Sejumlah pengembang pun mulai melirik bisnis lahan industri ini. Salah satunya adalah PT Duta Anggada Realty Tbk (DART). Pengembang ini mulai merealisasikan ekspansi bisnis di kawasan industri dengan mengakuisisi lahan 107 hektare (ha) tahun lalu. Nah, tahun ini hingga tahun 2016, Duta Anggada berencana mengakuisisi lahan seluas 500 ha di Provinsi Banten. Maklum, pengembang ini punya target bisa punya lahan hingga 1.000 ha di Banten. Selain itu, perusahaan ini juga berencana mengakuisisi lahan di Tanjung Api-Api, Sumatera Selatan untuk pengembangan lahan industri. Namun aksi ini masih belum menjadi skala prioritas Duta Anggada.
Pengembang kawasan industri memburu lahan
JAKARTA. Efek kunjungan Presiden Joko Widodo ke luar negeri yang mengundang investor untuk berbisnis di Indonesia jadi peluang pebisnis kawasan industri. Sejumlah pengembang pun mulai melirik bisnis lahan industri ini. Salah satunya adalah PT Duta Anggada Realty Tbk (DART). Pengembang ini mulai merealisasikan ekspansi bisnis di kawasan industri dengan mengakuisisi lahan 107 hektare (ha) tahun lalu. Nah, tahun ini hingga tahun 2016, Duta Anggada berencana mengakuisisi lahan seluas 500 ha di Provinsi Banten. Maklum, pengembang ini punya target bisa punya lahan hingga 1.000 ha di Banten. Selain itu, perusahaan ini juga berencana mengakuisisi lahan di Tanjung Api-Api, Sumatera Selatan untuk pengembangan lahan industri. Namun aksi ini masih belum menjadi skala prioritas Duta Anggada.