JAKARTA.Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) dalam kurun waktu Januari sampai Agustus telah menyetujui rencana pengembangan (Plan of Development/POD) untuk 12 lapangan minyak dan gas (migas). Untuk 12 lapangan migas tersebut mencatat nilai investasi US$ 830 juta. Dengan disetujuinya POD tersebut, berarti lapangan migas itu sudah dinilai layak secara ekonomis untuk dikembangkan. BP Migas berharap, kontraktor lapangan tersebut bisa memulai kegiatan produksi tahun ini sampai 2014. Lapangan-lapangan migas itu diharapkan bisa mencapai puncak produksi dan menghasilkan minyak 14.000 barel per hari (BOPD) serta gas sebesar 150 juta kaki kubik per hari (MMSCFD).
Pengembangan 12 lapangan migas disetujui BP Migas
JAKARTA.Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) dalam kurun waktu Januari sampai Agustus telah menyetujui rencana pengembangan (Plan of Development/POD) untuk 12 lapangan minyak dan gas (migas). Untuk 12 lapangan migas tersebut mencatat nilai investasi US$ 830 juta. Dengan disetujuinya POD tersebut, berarti lapangan migas itu sudah dinilai layak secara ekonomis untuk dikembangkan. BP Migas berharap, kontraktor lapangan tersebut bisa memulai kegiatan produksi tahun ini sampai 2014. Lapangan-lapangan migas itu diharapkan bisa mencapai puncak produksi dan menghasilkan minyak 14.000 barel per hari (BOPD) serta gas sebesar 150 juta kaki kubik per hari (MMSCFD).