JAKARTA. Pengesahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta tahun 2013 dipastikan molor. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menargetkan APBD 2013 paling telat diketok tanggal 20 Desember mendatang dari rencana semula pada pertengahan November nanti. Saat ini, Pemprov dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI terus mengebut pembahasan APBD 2013. Basuki Tjahaja Purnama, Wakil Gubernur DKI Jakarta mengatakan, 20 Desember merupakan batas waktu pengesahan APBD. "Jika molor, Pemprov DKI bisa kena sanksi dari Menteri Dalam Negeri," katanya, kemarin. Atas dasar itu, Ahok, sapaan akrab Basuki berjanji, pihaknya berusaha keras menyusun program prioritas dalam APBD 2013 dan meminimalisasi peluang markup anggaran. Molornya pengesahaan APBD 2013 juga tidak terlepas adanya pemangkasan bujet dari program yang bukan prioritas.
Pengesahan APBD DKI 2013 molor
JAKARTA. Pengesahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta tahun 2013 dipastikan molor. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menargetkan APBD 2013 paling telat diketok tanggal 20 Desember mendatang dari rencana semula pada pertengahan November nanti. Saat ini, Pemprov dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI terus mengebut pembahasan APBD 2013. Basuki Tjahaja Purnama, Wakil Gubernur DKI Jakarta mengatakan, 20 Desember merupakan batas waktu pengesahan APBD. "Jika molor, Pemprov DKI bisa kena sanksi dari Menteri Dalam Negeri," katanya, kemarin. Atas dasar itu, Ahok, sapaan akrab Basuki berjanji, pihaknya berusaha keras menyusun program prioritas dalam APBD 2013 dan meminimalisasi peluang markup anggaran. Molornya pengesahaan APBD 2013 juga tidak terlepas adanya pemangkasan bujet dari program yang bukan prioritas.