KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan penghasilan pada survei konsumen yang dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) Mei 2018 mendorong konsumen meningkatkan konsumsi atau berbelanja. Sebab, porsi pendapatan yang digunakan untuk pembayaran cicilan dan konsumsi juga mengalami peningkatan. Berdasarkan hasil survei BI pula, rata-rata rasio cicilan terhadap pendapatan (debt service to income ratio) naik menjadi 14,2% pada bulan Mei 2018, dibanding bulan sebelumnya yang sebesar 13,9% atau naik tipis 0,3% poin. Begitu juga dengan porsi pendapatan responden yang digunakan untuk konsumsi (average propensity to consume ratio) yang naik menjadi 66,1%, dibanding bulan sebelumya sebesar 66% Artinya, kenaikannya juga tipis hanya 0,1% poin.
Penghasilan konsumen untuk cicilan dan belanja naik, tapi tipis
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan penghasilan pada survei konsumen yang dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) Mei 2018 mendorong konsumen meningkatkan konsumsi atau berbelanja. Sebab, porsi pendapatan yang digunakan untuk pembayaran cicilan dan konsumsi juga mengalami peningkatan. Berdasarkan hasil survei BI pula, rata-rata rasio cicilan terhadap pendapatan (debt service to income ratio) naik menjadi 14,2% pada bulan Mei 2018, dibanding bulan sebelumnya yang sebesar 13,9% atau naik tipis 0,3% poin. Begitu juga dengan porsi pendapatan responden yang digunakan untuk konsumsi (average propensity to consume ratio) yang naik menjadi 66,1%, dibanding bulan sebelumya sebesar 66% Artinya, kenaikannya juga tipis hanya 0,1% poin.