JAKARTA. Suspensi yang dilakukan Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (11/10) terhadap saham-saham Grup MNC, yaitu PT Bhakti Investama Tbk (BHIT), PT Global Mediacom Tbk (BMTR) dan PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) sempat membuat investor reksadana panik. Pasalnya, MNC membungkus saham-saham yang terafiliasi tersebut dalam reksadana. Berdasarkan fund fact sheet PT MNC Asset Management per 30 September 2013, terlihat bahwa saham-saham Grup MNC bertebaran di portofolio reksadana manajer investasi ini. Reksadana MNC bertajuk MNC Dana Ekuitas mengoleksi 7,05% saham PT Global Land Development Tbk (KPIG) dan 4,57% saham PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY). Total dana kelolaan produk ini mencapai Rp 802,817 miliar. Reksadana ini mencatatkan kinerja year to date sebesar minus 2,78%. Kinerja ini masih di bawah performa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar minus 0,01%.
Penghentian saham MNC berefek tipis
JAKARTA. Suspensi yang dilakukan Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (11/10) terhadap saham-saham Grup MNC, yaitu PT Bhakti Investama Tbk (BHIT), PT Global Mediacom Tbk (BMTR) dan PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) sempat membuat investor reksadana panik. Pasalnya, MNC membungkus saham-saham yang terafiliasi tersebut dalam reksadana. Berdasarkan fund fact sheet PT MNC Asset Management per 30 September 2013, terlihat bahwa saham-saham Grup MNC bertebaran di portofolio reksadana manajer investasi ini. Reksadana MNC bertajuk MNC Dana Ekuitas mengoleksi 7,05% saham PT Global Land Development Tbk (KPIG) dan 4,57% saham PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY). Total dana kelolaan produk ini mencapai Rp 802,817 miliar. Reksadana ini mencatatkan kinerja year to date sebesar minus 2,78%. Kinerja ini masih di bawah performa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar minus 0,01%.