Pengolahan sampah di Sunter akan ciptakan 7.000 lapangan kerja



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembangunan fasilitas pengolahan sampah dalam kota atau Intermediate Treatment Facility (ITF) di Sunter diperkirakan akan menciptakan 7.000 lapangan kerja.

Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, pihaknya memberikan dukungan 100% terhadap pembangunan proyek tersebut. Menurutnya, proyek tersebut akan menghasilkan lapangan pekerjaan dan sampah akan diolah dengan efektif sehingga menghasilkan listrik 35 megawatt (MW).

“Ini akan menjadi lembaran baru dari pengolahan sampah ke depan sehingga Jakarta akan lebih bersih, ekonominya bergerak, dengan menciptakan 7.000 lapangan pekerjaan khususnya bagi warga Jakarta Utara,” ujarnya setelah setelah peresmian pencanangan ITF Sunter di Jakarta, Minggu (20/5).


Kata Sandiaga, untuk pembiayaan sudah mendapatkan komitmen dari World Bank yang akan ikut berpartisipasi. Proyek Pemerintah Provinsi DKI Jakarta itu diperkirakan menelan anggaran sebesar Rp 3 triliun. Sebanyak 30% sumber dana berasal dari PT Jakarta Propertindo (JakPro) dan Fortrum, sedangkan 70% dari World Bank.

Nantinya, selain ITF Sunter, akan dibangun tiga ITF lainnya di Marunda, Kosambi dan Cakung. Sehingga total, Jakarta akan memiliki empat ITF.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini