KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Terpuruknya mata uang rupiah atas dollar Amerika Serikat (AS) tak pengaruhi bisnis valuta asing atau money changer. Nilai rupiah terhadap dollar yang tinggi saat ini namun transaksi penukaran tergolong stabil.

Pada Kamis (16/8), nilai tukar rupiah terhadap dollar berada di angka Rp 14.603, sementara Rabu cenderung menguat sekitar Rp 14.577.

Hal ini dialami oleh dua tempat penukaran valuta asing yang berlokasi di Jakarta, yaitu Bali Inter Money Changer dan PT Lumbuh Berkah.

Petugas Inter Money Changer Komang, mengatakan, transaksi penukar dollar berjalan normal seperti hari biasanya. Hari ini pihaknya tercatat telah mengubah beberapa kali kurs penukaran dollar ke rupiah.

”Di awal pembukan sekitar Rp 14.650 (jual), kemudian naik menjadi sekitar Rp 14.680 (jual). Hanya selisih sekitar 30 poin,” kata Komang.

Biasanya, tempat valuta asing yang terletak di Plaza Senayan ini melayani penukaran mata asing bagi pengunjung mal yang ingin berbelanja. Menurutnya, musim liburan dianggap sebagai faktor penyebab kenaikan transasi penukaran dolar terhadap rupiah.

Namun, PT Lumbu Berkah, tempat penukaran valuta asing yang berada Kebun Jeruk Jakarta Barat justru mengalami penurunan transaksi. Petugas wanita yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, transaksi penukaran dollar justru lebih sepi di hari ini, karena nasabah memilih menahan dollar dan diharapkan akan terus menguat ke depan.

“Lebih sepi, mungkin nasabah sedang menahan rate-nya, siap tahun bisa naik lagi,” kata dia.

Selain menahan bertransanksi, alasan penurunan penukaran dollar terhadap rupiah, karena ada regulasi ketat yang menyulitkan nasabah untuk menukarkan mata uang asing sebanyak-banyaknya, seperti pembatasan penukaran hingga US$ 25.000. Penukaran dengan nominal besar juga perlu melapirkan berkas-berkas, serta melengkapi tanda tangan dan kartu tanda penduduk (KTP).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi